Pantau Kebocoran Soal, Disdikbud Lampung Tebar Tim - MEDIA ONLINE

Hot

Sunday, May 3, 2015

Pantau Kebocoran Soal, Disdikbud Lampung Tebar Tim


LAMPUNG - Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung berkoordinasi dengan kepolisian guna mengantisipasi dan memantau agar tidak terjadi kebocoran soal, sejak didistribusikannya soal hingga pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMP dan sederajat.

“Kami sepakat membentuk tim monitoring kabupaten/kota untuk memantau dan mengantisipasi jika ada soal yang bocor,” jelas Kepala Disdikbud Lampung, Heri Suliyanto, Minggu (3/5/2015).

Dia mengatakan, tim monitoring yang terbentuk berasal dari provinsi, kabupaten/kota, dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat. Tim ini bertugas mengawasi dan menindaklanjuti setiap temuan kecurangan di lapangan, agar tidak berkembang luas dan mengganggu jalannya UN.

"Tim monitoring juga langsung bertindak bila menemukan indikasi kecurangan atau penyalahgunaan dalam pelaksanaan UN yang berlangsung 4-7 Mei 2015," terang Heri.

Bentuk indikasi kecurangan di lapangan, lanjut dia, bisa berbentuk beredarnya kunci jawaban soal dan temuan kebocoran soal yang beredar di lingkungan pelajar SMP dan sederajat. Heri mengatakan distribusi naskah soal dan lembar jawaban UN (LJUN) untuk 15 kabupaten/kota sudah berjalan dengan lancar dan aman, seperti dilansir Republika.

Pengiriman naskah soal dan LJUN yang dilakukan di Disdikbud Lampung hingga penerimaan oleh seluruh kabupaten/kota tepat sasaran dan tepat waktu pada hari yang sama, Jumat (1/5/2015). Menjelang UN pada Senin (4/5/2015) besok, naskah soal dan LJUN sudah diterima di sekolah dari Disdik kabupaten/kota.

Provinsi Lampung menggelar UN computer based test (CBT) pada dua SMP, yakni SMP Negeri 1 dan 2 Bandar Lampung. Terkait penggunaan listrik, Heri mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan PT PLN Distribusi Lampung untuk memperlancar jalan UN tingkat SMP sederajat tidak mati lampu. (*)

Post Top Ad