LAMPUNG ONLINE - Meskipun mampu menguasai jalannya pertandingan, Arsenal tak mampu menembus barikade pertahanan Chelsea. Tak ada gol yang tercipta di Emirates Stadium, Minggu (26/4/2015). Menjamu Chelsea, tuan rumah Arsenal hanya mampu meraih satu poin setelah kedua tim bermain imbang 0-0.
Tampil tanpa penyerang murni, pelatih Chelsea, Jose Mourinho menempatkan Oscar di lini depan. Tanpa penyerang murni, justru Chelsea mampu tampil lebih efektif saat menyerang. Terbukti, The Blues mampu mendapatkan peluang pertama yang nyaris berbuah gol pada menit ke-15.
Mendapatkan umpan terukur dari Cesc Fabregas di lini tengah Chelsea, Oscar yang mampu lolos dari jebakan offside mampu mengejar bola. Namun sontekannya masih terlalu lemah sehingga mampu dihalau Bellerin meskipun bola telah melewati hadangan kiper Arsenal, Ospina.
Pada menit ke-22 sebuah insiden terjadi. Yakni saat Cesc Fabregas menjatuhkan diri di dalam kotak penalti Arsenal saat berebut bola dengan Santi Cazorla. Namun kali ini wasit jeli melihat diving Fabregas itu dan memberinya kartu kuning.
Setengah jam berlalu, giliran Arsenal yang mengklaim penalti. Tendangan keras Cazorla mengenai tangan Cahill yang mencoba melakukan bloking. Namun wasit tak menganggap itu sebagai handball.
Chelsea kembali memberikan ancaman. Di awali pergerakan Willian di sisi kiri pertahanan Arsenal, pemain Brasil tersebut mampu merangsek ke muka kotak penalti Arsenal sebelum mengirim umpan cantik ke Ramires. Sayang, sontekan Ramires mampu dengan cemerlang dibaca Ospina. Tanpa gol mengakhiri pertandingan babak pertama.
Di babak kedua, Chelsea membuat perubahan dengan memasukkan Didier Drogba untuk menggantikan Oscar. Masuknya Drogba ini mampu membuat permainan Chelsea membaik, terutama dalam hal ball possession, namun The Blues selalu gagal menembus pertahanan The Gunners.
Per Mertesacker nyaris membawa Arsenal unggul pada menit ke-69. Dalam situasi tendangan bebas, kemelut terjadi di dalam kotak penalti Chelsea. Mertesacker yang menerima bola muntah melepaskan tendangan, sayang upayanya itu hanya menyamping dari gawang Courtois.
Tak kunjung mencetak gol meskipun mampu menguasai permainan, Arsene Wenger akhirnya menarik keluar Francis Coquelin dan memasukkan Danny Welbeck untuk menambah daya gedor Arsenal.
Masuknya Welbeck membuat serangan Arsenal semakin gencar. Namun Chelsea tak mau terpancing dengan ikut bermain terbuka, sebaliknya mereka justru tampil lebih defensif dan hanya menyisakan Eden Hazard di depan, seperti dilansir Bola.
Arsenal kembali nyaris memecah kebuntuan di menit-menit akhir pertandingan. Sebuah kerja sama antara Sanchez dan Monreal nyaris berakhir dengan gol. Sayang Ozil gagal memaksimalkan umpan Monreal di muka gawang, begitu juga dengan Welbeck yang terlihat tak siap menerima bola yang datang kepadanya. Skor imbang tanpa gol pun tak berubah hingga pertandingan berakhir.
Dengan hasil tersebut, Arsenal turun ke posisi ketiga dan gagal mendekati perolehan poin Chelsea. Kedua tim kini tetap dipisahkan jarak 10 poin dari 33 pertandingan. (*)
