Taiwan Diguncang Gempa 6,4 SR, Korban 13 Orang - MEDIA ONLINE

Hot

Saturday, February 6, 2016

Taiwan Diguncang Gempa 6,4 SR, Korban 13 Orang


MEDIA ONLINE - Taiwan hari ini, Sabtu (6/2/2016) diguncang gempa berkekuatan 6,4 skala richter (SR). Tim penyelamat kembali menemukan korban di reruntuhan apartemen yang roboh akibat gempa.

Dilansir dari AFP, korban tewas saat ini berjumlah 13 orang. Tim penyelamat saat ini terus melakukan penyisiran di reruntuhan bangunan.

Empat gedung yang ada di kompleks apartemen bernama Weiguan Jinlong roboh saat gempa 6,4 SR melanda pada Sabtu pagi. Dilaporkan terdapat sekitar 100 unit apartemen dengan sekitar 256 penghuni yang terdaftar resmi di kompleks tersebut.

Menteri Dalam Negeri Taiwan Chen Wei-zen menyatakan, penyelidikan akan segera diluncurkan untuk mencari pihak yang bertanggung jawab atas robohnya empat gedung di kompleks apartemen Weiguan Jinlong tersebut, seperti dilansir Detik.

Menurut Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan pada Kementerian Dalam Negeri Taiwan, Hsu Wun-long, kompleks apartemen itu selesai dibangun pada November 1994 lalu. Namun dua perusahaan yang bertanggung jawab atas pembangunan kompleks apartemen itu telah berhenti beroperasi. Hanya tinggal perusahaan arsitektur apartemen itu saja yang masih beroperasi.

Hsu menyebut, tidak biasanya perusahaan konstruksi tutup setelah menyelesaikan proyek pembangunan. Pihak perusahaan arsitektur gedung itu akan dimintai keterangan terkait insiden ini.

Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat gempa 6,4 SR ini berpusat di lokasi sejauh 39 kilometer dari Kaohsiung, kota terbesar kedua di Taiwan dan sejauh 43 kilometer dari kota Tainan. Meskipun pusat gempa lebih dekat dengan Kaohsiung, namun wilayah Tainan mengalami kerusakan lebih parah. 

Suplai air dan listrik ke sejumlah rumah warga di kota Tainan terputus usai gempa. Nyaris 6 ribu rumah warga di sejumlah distrik di Tainan tidak mendapat aliran listrik usai gempa ini. Sedangkan sekitar 400 ribu rumah warga lainnya tidak mendapat suplai air. (*)

Post Top Ad