 |
| Ridho Anwar (tengah) saat bersama polisi di Surabaya, Jawa Timur. (ist) |
LAMPUNG ONLINE - Ido Yanuar, anak berusia 13 tahun asal Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, yang terlantar di Margomulyo, Surabaya, Jawa Timur, telah sampai di rumahnya di Kecamatan Anak Tuha, Lampung Tengah, Jumat (22/5/2015).
"Kapolsek Anak Tuha melaporkan Ido sudah sampai di rumahnya pukul 11.00 WIB. Kata sopir bus Antar Lintas Sumatera (ALS), Ido tidak jadi turun di Polres. Dia turun di Kecamatan Bumi Ratu Nuban, 5 kilometer dari Kecamatan Anak Tuha karena bertemu temannya. Dia diantar temannya sampai ke rumah neneknya," kata Kapolres Lampung Tengah AKBP Kunto.
Dia menambahkan, rencananya Camat Anak Tuha dan Kapolsek Anak Tuha juga akan mengunjungi Ido di rumahnya.
Sementara, Kapolsek Tandes Kompol HT Harahap mengatakan, Ido sudah menelepon langsung dan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada polisi. Ido juga sempat menceritakan bahwa tubuhnya agak meriang karena terkena angin selama dua hari satu malam di perjalanan.
"Terima kasih pak polisi, pak komandan," kata Kompol HT Harahap menirukan ucapan Ido.
Sementara itu, bibi Ido ketika dihubungi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kepulangan Ido, hingga sampai di rumah dalam kondisi sehat.
Sekadar diketahui, Ido Yanuar anak asal Lampung Tengah ini terlantar di Margomulyo, Surabaya, setelah ditinggalkan sopir truk yang mengajaknya bekerja sebagai kernet.
Gunawan, penjaga gudang di kawasan Margomulyo, menemukan Ido Yanuar di tempat penjual es di Margomulyo Surabaya.
"Saat ditemukan penjual es, anak itu sedang berjalan sambil menangis," kata Gunawan.
Dia pun lantas membawa Ido ke rumah untuk mandi dan makan. Setelah itu Ido dibawa ke Polsek Tandes agar dibantu menemukan keluarganya di Lampung Tengah, seperti dilansir Suarasurabaya.
Gate Keeper Radio Suara Surabaya kemudian menghubungi Kapolres Lampung Tengah AKBP Kunto, meminta bantuan supaya dilacak keberadaan keluarga Ido di Lampung Tengah. Akhirnya setelah dipastikan benar ada nenek Ido, dia pun dipulangkan ke Lampung Tengah. (*)
Gate Keeper Radio Suara Surabaya kemudian menghubungi Kapolres Lampung Tengah AKBP Kunto, meminta bantuan supaya dilacak keberadaan keluarga Ido di Lampung Tengah. Akhirnya setelah dipastikan benar ada nenek Ido, dia pun dipulangkan ke Lampung Tengah. (*)
