 |
| Dahlan Iskan |
LAMPUNG ONLINE - Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan sudah tiga kali tidak memenuhi panggilan penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta. Dahlan mengaku sedang berada di Amerika Serikat untuk mengajar. Bos Jawa Pos Group itu harusnya diperiksa pada Kamis (7/5/2015) kemarin.
Dahlan sedianya diperiksa sebagai saksi atas kasus dugaan korupsi proyek Pengadaan dan Pembangunan Gardu Induk Jawa Bali dan Nusa Tenggara PT PLN (Persero) Tahun Anggaran 2011-2013.
"Dahlan iya kemarin enggak datang. Katanya masih mengajar di Amerika, awal bulan Juni baru selesai. Ada kontrak mengajar di Amerika," kata Kasi Penkum Kejati DKI Jakarta, Waluyo, ketika dihubungi, Jumat (8/5/2015).
"Kemarin jadi kuasa hukumnya sama presiden komisaris Jawa Pos datang ke Kejati untuk memberitahukan alasan ketidakhadiran Dahlan," imbuh Waluyo lagi, seperti dilansir Skalanews.
Merujuk pada Pasal 113 KUHAP, sambung Waluyo, jika saksi tak dapat penuhi panggilan dengan alasan yang bisa dipertanggung jawabkan dan alasannya bisa dibenarkan maka penyidik akan menerima.
"Kita akan terima alasannya. Rencananya nanti awal bulan akan kita panggil lagi ya," pungkasnya. (*)
