LAMPUNGONLINE - Tingginya persoalan hidup kerap kali disalahartikan manusia untuk mencari jalan keluar dengan hal-hal yang tidak wajar. Hampir setiap hari media informasi menyuguhkan kabar bunuh diri yang dilatarbelakangi berbagai alasan.
Umumnya orang-orang yang memilih jalan pintas untuk mengakhiri hidupnya dengan tidak wajar, cenderung memiliki sifat eksklusif sehingga tidak mudah untuk terbuka dengan orang lain dalam memecahkan masalah yang dihadapi.
Melihat maraknya fenomena ini, Facebook meluncurkan fitur baru yang dapat mencegah upaya bunuh diri yang akan dilakukan seseorang.
Fitur ini memungkinkan seorang pengguna untuk melaporkan konten yang dia lihat tentang sinyal dari seseorang yang akan melakukan aksi bunuh diri sehingga bisa ditindaklanjuti untuk mendapat bantuan sesegera mungkin.
Dikutip dari The Guardian, dan Analisadaily padas Selasa (3/3/2015), sejauh ini layanan Facebook tersebut masih tersedia di Amerika Serikat. Namun, jejaring sosial karya Mark Zuckerberg ini berencana untuk mengembangkan programnya ke seluruh dunia dalam waktu dekat.
"Jika seorang pengguna Facebook menunjukkan ancaman tindakan bunuh diri, kami meminta pengguna lain segera menghubungi layanan darurat," ungkap juru bicara Facebook, Rob Boyle dan Nicole Staubli. (*)
