Wakajati: Lampung Darurat Korupsi, Narkotika dan Pencabulan Anak! - MEDIA ONLINE

Hot

Friday, April 10, 2015

Wakajati: Lampung Darurat Korupsi, Narkotika dan Pencabulan Anak!


LAMPUNG - Ironis. Di Lampung bukan hanya darurat narkotika dan korupsi, tetapi juga perkosaan dan pencabulan terhadap anak-anak. Dari hasil penelitian pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung selama tiga bulan, Januari hingga Maret 2015, telah terungkap sebanyak 40 kasus perkosaan dan pencabulan anak.

""Lampung tidak hanya darurat korupsi dan darurat narkotika, tapi juga darurat pencabulan anak. Sebanyak 40 kasus selama kurun waktu tiga bulan termasuk tinggi. Ini sudah masuk darurat," jelas Wakil Kepala Kejati (Wakajati) Lampung yang juga koordinator pengendali perkara pidana umum, Amran, saat press gathering di Kantor Kejati Lampung, Jumat (10/4/2015).

Kegiatan ini dihadiri langsung Kepala Kejati Lampung Suyadi dan sejumlah wartawan se-Lampung. Suyadi menjelaskan pertemuan ini dilakukan dalam rangka pengenalan secara resmi dirinya kepada wartawan di Lampung. Suyadi yang dilantik pada 3 Maret 2015 itu mengungkapkan dari perkenalan ini diharapkan ada peningkatan kinerja yang lebih baik bagi Kejati. 

"Keberhasilan Kejati itu diantaranya karena dukungan rekan media," ujarnya.

Suyadi berjanji akan mengevaluasi kinerja kepala Kejati lama di seluruh bidang. Menurut dia, pada umumnya kinerja Kajati lama sudah berlangsung dengan baik. 

"Kami akan terima seluruh saran dari rekan-rekan wartawan untuk peningkatan kinerja Kejati yang lebih baik lagi," kata Suyadi, seperti dilansir Lampost.

Selain Kajati dan Wakajati, pertemuan bersama sejumlah jurnalis itu dihadiri Ssisten Intelijen Kejati Leo Simanjutak, Kasipenkum Yadi Rachmat, Kasi Penyidikan Pidsus Sofyan Hadi, Kasi Penuntutan Penyidikan Pidsus M. Nursaitias, Kasi I Intelijen Ubaydillah, dan beberapa jaksa. (*)

Post Top Ad