Facebook Minta Maaf Kenangan Menyakitkan di ‘Year In Review’ - MEDIA ONLINE

Hot

Monday, December 29, 2014

Facebook Minta Maaf Kenangan Menyakitkan di ‘Year In Review’


LAMPUNGONLINE – Fitur ‘Year In Review’ yang dikeluarkan Facebook akhir tahun ini merangkum foto-foto yang diunggah pengguna selama tahun 2014 dan secara otomatis memilih satu foto yang paling banyak menerima ‘like’. Namun ternyata fitur ini membuat kenangan menyakitkan kembali teringat bagi sebagian pengguna Facebook.

Fitur ‘Year In Review’ menyoroti satu foto yang paling banyak disukai namun tidak memungkinkan penggunanya untuk memilih foto mana yang menurut mereka paling special. Hal ini menghilangkan kesempatan pengguna untuk menyingkirkan kenangan yang menyakitkan di tahun 2014.

Seperti dilansir Time dan onvsoff.com, Minggu (28/12/2014), Facebook telah meminta maaf secara langsung kepada satu orang yang mengungkapkan bahwa fitur tersebut telah membawa kembali kenangan menyakitan dari tahun 2014.

Seorang penulis dan konsultan desain web, Eric Meyer, menulis dalam sebuah blog bahwa ia telah kehilangan, Rebecca, putrinya yang baru berusia 6 tahun, akibat menderita kanker otak pada tahun 2014. Tahun ini tidaklah ‘luar biasa’ bagi Eric, namun Facebook dalam fitur tersebut telah menampilkan foto putrinya dengan label ‘luar biasa’.

“Bagi kita yang menghadapi kematian orang yang dicintai, atau menghabiskan waktu yang panjang di rumah sakit, atau mengalami perceraian atau kehilangan pekerjaan atau salah satu dari ratusan masalah lainnya, kita mungkin tidak ingin melihat kenangan itu lagi di akhir tahun ini, “tulis Eric.

“Menunjukkan wajah Rebecca dan berkata “Here’s what your year looked like!” sangat mengejutkan. Rasanya itu sesuatu yang salah dan sangat disayangkan” lanjutnya.

Dalam sebuah pernyataan kepada Washington Post, perwakilan Facebook, Jonathan Gheller, mengatakan bahwa ia telah mengulurkan tangan untuk Eric Meyer dan meminta maaf langsung atas luka yang telah ditimbulkan oleh fitur tersebut.

“Fitur ini mengagumkan bagi sebagian banyak orang, tapi jelas dalam kasus ini kami membawa lebih banyak kesedihan daripada sukacita. Kami sangat bersyukur Eric telah meluangkan waktu dalam kesedihannya untuk menuliskan komentarnya di blog. Kami akan melakukan yang lebih baik” ucap Jonathan. (*)

Post Top Ad