Renovasi Way Belerang Dikeluhkan DPRD Lampung Selatan - MEDIA ONLINE

Hot

Tuesday, October 16, 2012

Renovasi Way Belerang Dikeluhkan DPRD Lampung Selatan


LAMPUNG SELATAN - Proyek pembangunan objek wisata Way Belerang yang menelan dana mencapai Rp1,5 miliar, terus menjadi sorotan kalangan anggota DPRD Lampung Selatan. Itu karena kondisi objek wisata yang merupakan ikon Lampung Selatan tersebut, saat ini tidak lebih baik dari sebelumnya.

Sulaiman Alfakdis, anggota DPRD Lampung Selatan menyayangkan kondisi tersebut pasca-renovasi. Itu karena bukannya lebih baik, namun justru lebih buruk dari sebelumnya.

“Saya prihatin melihat kondisi objek wisata pemandian air panas Waybelerang saat ini,” tukas Sulaiman kesal.

Menurutnya, jika kondisinya seperti saat ini, bagaimana objek wisata tersebut akan dikunjungi wisatawan. Padahal sebelumnya pemandian air belerang ini merupakan salah satu tujuan wisata yang banyak dikunjungi, termasuk warga dari luar Lampung Selatan.

“Coba sekarang kita lihat, sangat sepi,” tandas Sulaiman.

Sarana penunjang seperti kamar mandi, lanjut dia, tidak ada airnya. Kolam tempat mandinya pun yang sebelumnya ada tiga, masing masing untuk anak-anak dan dewasa, sekarang semua dijadikan satu, sehingga orang yang mandi pun tidak nyaman karena harus dicampur.

“Belum lagi sampah berserakan dimana-mana,” sergahnya.

Karena itu, legislator PPP ini juga menyangsikan jika pembangunan objek wisata Waybelerang ini menghabiskan hingga Rp1,5 miliar.

”Tidak masuk akal,” timpalnya. Sebab itu, menurut Sulaiman, pihaknya akan memanggil satuan kerja terkait yakni Dinas Pariwisata secepatnya, guna menjelaskan.

Diketahui, sebelumnya anggota DPRD Lampung Selatan yang dipimpin ketuanya, pernah meninjau objek wisata air panas Waybelerang. Saat itu, sebagian besar mereka tidak yakin kalau dana yang dihabiskan untuk rfenovasi tersebut mencapai Rp1,5 miliar.

Sayangnya, saat wartawan koran ini menghubungi kepala dinas pariwisata untuk mengonfirmasi, telepon selulernya tidak aktif. Meski dihubungi berkali-kali, namun tidak ada nada sambung. (lim/fik)

Post Top Ad