 |
| Bustami Zaenudin |
WAY KANAN - Kehadiran Presiden Joko Widodo di Kabupaten Way Kanan, Lampung, membawa angin segar bagi pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Pasalnya, Jokowi menyetujui Lapangan Terbang (Lapter) Pangkalan Udara TNI AD Gatot Soebroto, Kecamatan Way Tuba, Kabupaten Way Kanan, menjadi bandara sipil.
Hal tersebut dikatakannya kepada Bupati Way Kanan Bustami Zaenudin, saat mendarat di lapangan terbang Gatot Soebroto Way Kanan, dengan menggunakan pesawat TNI Angkatan Udara, Selasa (16/6/2015).
Kedatangan Joko Widodo tersebut disambut Menteri Pertahanan, Panglima TNI, Kapolri dan Bupati Way Kanan. Setelah beristirahat sejenak, Joko Widodo langsung menuju Pusat latihan tempur Kodiklat TNI AD Martapura, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan melalui jalur darat.
Dengan hadirnya Presiden Joko Widodo di Lapter Way Tuba ini, menurut Bustami, tentu memberikan keuntungan bagi Kabupaten Way Kanan, karena Presiden langsung dapat melihat kondisi lapangan terbang milik TNI AD tersebut yang memang sudah lama akan dijadikan bandara komersil. Namun masih terkendala administrasi, sehingga dengan hadirnya Presiden di Waytuba rencana tersebut akan segera terlaksana.
"Saya sudah berbicara langsung dengan Presiden Joko Widodo, sehingga Presiden pun langsung setuju landasan udara milik TNI AD itu akan dijadikan bandara sipil dan diminta untuk segera berkoordinasi dengan kementerian terkait," jelas Bupati Bustami bergelar adat Suttan Mangku Praja Tama.
Dengan dijadikannya Landasan udara TNI AD Gatot Soebroto menjadi Bandara sipil, lanjut Bustami, akan memangkas waktu jarak tempuh antara Jakarta dan Way Kanan, yang apabila menggunakan jalur darat dapat memakan waktu 12 jam, sehingga kalau ditempuh melalui udara hanya perlu waktu 45 menit. (Heri)
