Sudah 6 Bulan Jalur Branti-Bandar Lampung Gelap Gulita - MEDIA ONLINE

Hot

Monday, May 18, 2015

Sudah 6 Bulan Jalur Branti-Bandar Lampung Gelap Gulita

ilustrasi

LAMPUNG -  Belum adanya lampu penerangan jalan jika dilewati pada malam hari, mengakibatkan jalan utama dari Bandara Raden Inten II (Branti), Lampung Selatan menuju Kota Bandar Lampung di Provinsi Lampung, gelap gulita. Itu terjadi di jalan sepanjang jalan sekitar 29 kilometer tersebut selama enam bulan terakhir ini. 

Kondisi jalan yang gelap gulita tersebut dikeluhkan oleh sejumlah warga, karena membuat jalan utama menuju Kota Bandar Lampung tersebut menjadi rawan kejahatan. Di sepanjang jalur jalan tersebut pada Minggu (17/5/2015) malam lalu, lampu penerangan jalannya tidak menyala.

Seorang pengguna kendaraan yang melintas dari Bandara Raden Intan II menuju Bandar Lampung, Hidayat, menyatakan tidak adanya penerangan jalan tersebut mengakibatkan jalur itu menjadi rawan kecelakaan lalu-lintas.

"Jalurnya menjadi berbahaya, pengendara mesti ekstra hati-hati karena tidak dapat melihat lubang menganga di sepanjang jalan ini," ujarnya. Padahal jalan tersebut merupakan jalur satu-satunya akses Bandara Raden Inten II menuju Bandar Lampung.

Selain kondisi jalan utama Bandara Raden Inten II ke Bandar Lampung itu menjadi gelap, juga berlubang-lubang sehingga rawan terjadi kecelakaan lalu-lintas, seperti dilansir Sinarharapan.

Tiang lampu yang berdiri kokoh di sepanjang median jalan, tidak dibarengi dengan lampu yang menyala dan dibiarkan gelap selama berbulan-bulan, sejak selesai dibangun.

Kondisi gelap tersebut semula hanya terjadi di sepanjang jalur dari Bandara Raden Intan II ke perbatasan Kota Bandar Lampung yang merupakan titik nol Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) sepanjang 19 kilometer.

Namun belakangan, pemadaman lampu penerangan jalan itu bertambah panjang 9 kilometer, pada ruas Jalan Zainal Abidin Pagaralam dan Jalan Teuku Umar, yang merupakan jalan utama perbatasan Kota Bandar Lampung menuju pusat kota. (*)

Post Top Ad