BIRMINGHAM - Bulutangkis Indonesia gagal total di All England Super Series Premier 2015. Tidak satupun wakil 'Merah Putih' membawa pulang titel dari ajang berhadiah total USD 500 ribu tersebut. Tontowi/Liliyana berjuang sendirian di partai final yang bergulir di Barclaycard Arena pada Minggu (8/3/2015). Di laga puncak itu mereka dipaksa mengakui ketangguhan Zhang Nan/Zhao Yunlei (Tiongkok/China) yang jadi unggulan pertama 10-21, 10-21 dalam waktu 37 menit.
Tontowi/Liliyana sudah kalah start dari Nan/Yunlei. Berulang kali pasangan 'Merah Putih' membuat kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan. Interval pertama disudahi dengan ketinggalan 5-11. Tak sekalipun Tontowi/Liliyana bisa menyusul perolehan angka pada gim pertama dan berakhir dengan kekalahan 10-21, seperti dilansir Detik.
Situasi malah makin buruk memasuki gim pertama. Ganda campuran terbaik Indonesia itu makin grogi di babak kedua. Tontowi dan Liliyana makin sering membuat kesalahan sendiri. Sempat mendekati perolehan angka 6-8 setelah tertinggal jauh, Tontowi/Liliyana kembali tak berdaya di waktu interval 6-11. Di akhir pertandingan, Tontowi/Liliyana itu kandas 10-21.
Kegagalan itu sekaligus menutup peluangTontowi/Liliyana untuk meraih juara keempat secara beruntun. Catatan oke mereka terhenti di titel ketiga dari tahun 2012 hingga 2014. Hasil negatif itu sekaligus membuat Tontowi/Liliyana kalah dalam head to head dengan ganda China itu 5-6. (*)