Pengemudi Mobil di Bandar Lampung Ditujah Bandit Bermotor - MEDIA ONLINE

Hot

Wednesday, January 7, 2015

Pengemudi Mobil di Bandar Lampung Ditujah Bandit Bermotor


BANDAR LAMPUNG –
Sebuah mobil sedan Vios warna hitam BE-1012-AW dihadang gerombolan bandit bermotor di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Segala Mider, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Selasa (6/1/2014). 

Sang pengemudi, Toni Abdullah (53) warga Beringin Raya Kemiling, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, ditujah di bagian paha kanan. Korban lalu dibawa warga sekitar dan rekannya ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek (RSUDAM) di Bandar Lampung.

Dari keterangan korban, dia dan rekannya baru pulang dari dari Jawa membeli pakan ikan. Sesampainya, di daerah Pasar Bambu Kuning, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, mereka mampir untuk membeli rokok. 

Setelah itu mereka melanjutkan perjalanan pulang ke rumah. Namun saat melintas di Jalan Imam Bonjol, Segala Mider, Kemiling, dekat markas Kodim 0410, mobilnya dihadang dua motor yang dikendarai empat orang dan dibuntuti satu motor yang dikendarai dua orang.

Awalnya mereka tidak ingin berhenti, namun satu motor yang membuntuti mereka dari belakang, menyalip mobil dan memukul kaca mobil hingga pecah. Rekan Toni Abdullah sempat memintanya untuk tidak berhenti dan menabrak saja motor tersebut, tapi tak diindahkan, korban malah menghentikan laju mobil.

Saat membuka pintu mobil dan hendak turun, tanpa ba bi bu, seorang pelaku langsung menusuk korban dengan pisau panjang. Korban dan rekannya berteriak minta pertolongan warga.

“Saat itu saya sedang nonton TV, tetapi saat mendengar teriakan,tolong saya langsung keluar dari rumah, dan melihat  pelaku kabur meninggalkan korban yang bersimbah darah dan rekannya, karena kasihan saya dan rekannya membawa korban ke RSUDAM,”ungkap Firman, warga sekitar yang membantu korban, seperti dilansir poskotanews.com.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol. Dery Agung Wijaya mengatakan, pihaknya telah menerima laporan tersebut dan telah membuat tim untuk memburu dan menangkap pelaku. “Saat ini kami masih mengumpulkan keterangan saksi korban dan dua saksi lainnya untuk keperluan penyelidikan,” jelasnya. (*)

Post Top Ad