LAMPUNG ONLINE - Fenomena suhu panas yang menimpa India, dipastikan tidak bakal berdampak bagi Indonesia baik secara cuaca maupun iklim. Hal tersebut dikarenakan secara geografis letak Indonesia dan India tidak berdekatan.
“Saya rasa enggak ada dampak di Indonesia baik itu secara cuaca ataupun iklim. Kenapa enggak ada? Secara geografis posisi India dan Indonesia tidak berdekatan,” kata Professor Eddy Hermawan, Peneliti Senior Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Bandung, Senin (1/6/2015).
Eddy juga menjelaskan, Indonesia tidak terkena dampak fenomena panas dikarenakan letak Indonesia yang wilayahnya sebagian besar di kelilingi oleh lautan sehingga suhu panas itu tak akan sampai ke Indonesia.
Jika Indonesia terjadi kekeringan atau panas itu pun biasanya diawali di wilayah Timur Indonesia. Pasalnya wilayah tersebut dekat dengan Australia yang terdapat gurun, sehingga suhu panas di gurun itu tertiup oleh angin yang membawa suhu panas ke kawasan rendahN seperti dilansir Okezone.
Sekadar informasi, untuk di kawasan Jakarta sendiri, panas yang terjadi temperaturnya belum pernah melebihi 35 derajat celsius kerena perubahan suhu variasi yang tidak besar. Paling tidak, panas yang terjadi di Jakarta hanya berkisar 31-35 derajat celsius. (*)