LAMPUNG TIMUR - Komplotan pencuri membongkar sebuah toko grosir rokok di Pasar Way Jepara, Lampung Timur. Para pencuri diperkirakan menyatroni toko tersebut di atas pukul 02.00 dinihari, Senin (11/5/2015). Akibatnya, kerugian yang dialami pemilik warung, Yusup (30), mencapai Rp 200 juta. Ironisnya, toko tersebut berada tidak jauh dari kantor polisi.
"Pencuri masuk toko dengan merusak kunci rolling door lalu menggergaji gembok dan menggasak uang tunai Rp 120 juta dan ratusan pak rokok berbagai merek senilai Rp 80 juta," jelas Yusup.
Dia memperkirakan pelaku yang menyatroni tokonya lebih dari satu orang dan menggunakan mobil, sebab rokok yang dicuri cukup banyak. Saat kejadian Yusup tidak ada di toko. Dia tidur di rumahnya di Desa Brajasakti, Way Jepara yang berjarak satu kilometer dari tokonya.
Sementara, seorang warga yang tinggal di komplek Pasar Way Jepara, Usup (50), menduga pelaku beraksi di atas pukul 02.00 dini hari. Sebab pada jam 01.00 di sekitar pasar masih banyak yang berlalu-lalang melintas di jalan raya, seperti dilansir Lampost.
Kasat Reskrim Polres Lampung Timur AKP Lakson mengatakan, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembobol toko itu.
"Jarak antara TKP dengan kantor polisi hanya tidak lebih dari 300 meter dan satu jalur. Apa enggak ada yang keliling patroli anggota yang piket itu," tukasnya kesal. (*)
