LAMPUNGONLINE - Studio film Sony Pictures belakangan mendapat pemberitaan gencar karena kena serangan hacker masif, yang membuat jaringan komputer mereka sempat lumpuh. Agar tetap dapat berkomunikasi lancar dengan risiko minimal, Sony Pictures kabarnya kembali pada BlackBerry.
Seperti dilaporkan Wall Street Journal, pihak Sony mengumpulkan kembali perangkat BlackBerry lama yang masih bisa digunakan. Tujuannya agar para karyawan tetap dapat mengirim email dan berkomunikasi.
Rupanya akses email atau data di BlackBerry tak terpengaruh dalam serangan hacker itu karena berjalan dalam sistemnya sendiri. Karenanya perangkat BlackBerry masih dapat dipakai dengan baik dan malah membantu Sony dalam situasi sulit tersebut.
Kabar ini pun dianggap mengangkat citra BlackBerry sebagai perusahaan dengan tingkat keamanan tinggi. "Jika ada perusahaan yang mendapat sedikit kabar baik dari skandal hacking Sony, maka itu adalah BlackBerry," tulis Bloomberg, seperti dilansir detik.com, Jumat (2/1/2014).
CEO BlackBerry John Chen pun telah berulangkali menyatakan bahwa perangkat BlackBerry adalah yang paling aman. Keunggulan ini diharapkan dapat membangkitkan kembali BlackBerry yang saat ini sempoyongan dipepet iPhone serta Android.
"Terbukti bahwa perangkat dan server BlackBerry itu jauh lebih aman dibandingkan solusi lain yang tersedia secara komersial di luar sana," kata Chen belum lama ini. (*)
