Sinabung Kembali Meletus, Warga Diminta Tetap Tenang - MEDIA ONLINE

Hot

Sunday, January 4, 2015

Sinabung Kembali Meletus, Warga Diminta Tetap Tenang


SUMATERA UTARA - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara kembali meletus pada pukul 08.33 hingga 09.19 WIB, Sabtu (3/1/2014). Tinggi kolom mencapai 3 kilometer yang disertai awan panas 4 kilometer ke arah selatan.

Demikian disampaikan  Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui pesan elektronik yang diterima di Jakarta, Sabtu malam.

"Letusan pagi ini lebih besar dari biasanya yang hampir setiap hari meletus. Warga sekitar Sinabung diminta tetap tenang. Tidak ada penambahan pengungsi," kata Sutopo.

Menurut Sutopo, warga di sekitar Gunung Sinabung sudah terbiasa dengan letusan sejak September 2013 yang berlangsung hingga saat ini.

Berdasarkan laporan PVMBG, pada siang tadi tercatat 24 kali awan panas guguran dari puncak ke arah selatan sejauh 2 hingga 4 kilometer dan tinggi abu antara 500 meter hingga 3.000 meter. Dan terjadi 56 kali guguran dan tremor menerus.

"Status tetap Siaga. Hujan abu terjadi di desa Payung, Tiganderket, Selandi, Juhar, dan Laubaleng yang cukup jauh jaraknya karena terbawa angin," beber Sutopo.

Lebih lanjut, Sutopo mengatakan, jumlah pengungsi 2.443 jiwa (795 KK) di 7 titik pengungsian. Semua kebutuhan pengungsi tercukupi. Dan petugas dari BPBD dan TNI melakukan patroli sepanjang jalur sungai Lau Borus untuk antisipasi ancaman banjir lahar dingin.

"Pembangunan 50 unit rumah di kawasan Siosar untuk relokasi bagi warga Desa Sukameriah, Bekerah dan Simacem telah ber hasil diselesaikan. Begitu pula pembangunan jalan menuju lokasi hunian tetap telah selesai," kata Sutopo, seperti dilansir skalanews.com.

Sutopo menambahkan, semua instruksi Presiden Jokowi saat kunjungannya ke Sinabung pada Oktober 2014 lalu terkait pembangunan jalan dan rumah untuk tahap pertama telah diselesaikan semua.  Selanjutnya pada 2015, akan dilanjutkan 320 unit rumah lagi dan fasilitas umum lainnya.

Bupati Karo, selalu penanggung jawab pelaksanaan relokasi warga Sinabung perlu melakukan perencanaan dan implementasi relokasi warga dengan baik. Semua kebutuhan perumahan, mata pencaharian, pendidikan, dan lainnya harus disiapkan dengan baik.

"Prinsipnya build back better and safer.  Jangan sampai nantinya warga kembali lagi ke tempat asal setelah Gunung Sinabung normal sehingga perlu ada jaminan bahwa warga akan memperoleh kehidupan yang lebih baik di tempat baru," pungkas Sutopo. (*)

Post Top Ad