JAKARTA - Hanya membutuhkan waktu dua minggu bagi fashion blogger sekaligus penulis Diana Rikasari untuk membuat buku '#88 Love menjadi yang terlaris di toko buku. Waktu singkat tersebut membuat bukunya naik ke cetakan kedua.
"Aku nggak nyangka bisa secepat itu. Karena kan awalnya make something from my heart. Aku bilang ke Dinda (ilustrator buku) dan penerbit, harus super pink. Just believe on me, ini bisa menjadi buku bagus," ucapnya di kantor Warung Buncit, Jakarta Selatan pekan lalu, seperti dilansir Detik, Rabu (28/1/2015).
Tujuannya pun hanya ingin menyebar virus kebahagiaan kepada para pembaca. Dalam satu bulan, '#88 Love Life' sudah menjual tiga ribu eksemplar dan tiga bulan mencapai 20 ribu-an eksemplar di Indonesia, Malaysia, dan Singapura.
"Ternyata di dunia perbukuan, kalau dalam waktu tiga bulan sudah bisa menjual 3 ribu eksemplar itu sudah bagus banget. Tapi aku bisa mencapai satu bulan saja," ungkapnya.
Di toko buku ibukota, buku wanita kelahiran Colorado Amerika Serikat ini pun nomor satu di antara 10 buku terlaris lainnya. Tiap kali mendapatkan gambar bukunya menjadi terlaris di setiap toko buku, Diana pun selalu mempublikasikannya ke akun Instagram pribadinya.
Kini, setelah launching resmi buku '#88 Love Life' pertengahan Januari 2015 di Pondok Indah, para distributor resmi di luar Indonesia pun banyak yang memesan bukunya. Beberapa negara tersebut adalah Dubai, Filipina, Brunei Darussalam, dan London.
Dalam waktu dekat, bukunya tersebut segera menyebar ke lima negara tersebut. Sekarang sedang proses cetakan ke-4. Kemudian, apa yang menjadi rahasia dari bukunya laris manis di pasaran hingga internasional? (*)
