BANDAR LAMPUNG - Sekira empat hari menjelang Idul Fitri 1435 Hijriah, pihak Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung menggelar tes urine di Terminal Rajabasa, Bandar Lampung, Rabu (23/7/2014).
Kasat Narkoba Polresta Bandar Lampung Kompol Sunaryoto mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Lampung menggelar tes urine di Terminal Rajabasa untuk sopir dan kondektur armada bus luar kota dan dalam kota.
"Kami melakukan tes urine untuk memberikan kenyamanan dan kemanan bagi para penumpang yang menggunakan kendaraan bus," katanya.
Tes urine ini akan digelar dalam dua hari ke depan. Ini dilakukan sebagai antisipasi para sopir dan kondektur tidak dalam pengaruh narkoba saat sedang mengemudi, sebab bisa membahayakan para penumpang yang melakukan perjalanan mudik lebaran ke kampung halamannya.
"Kami menggelar tes urine di sini sebab Terminal Rajabasa merupakan terminal induk di Lampung," jelas Sunaryoto, seperti dilansir skalanews.com.
Ia mengatakan apabila dalam tes urine nanti khususnya para sopir terbukti menggunakan narkoba, maka pihaknya akan langsung merekomendasi ke Dishub Provinsi Lampung agar sopir tersebut tidak diperbolehkan membawa kendaraan.
"Jika hesil tes urinnya positif menggunakan narkoba, kami akan berikan rekomendasinya ke Dishub Provinsi agar sopir tersebut tidak diperbolehkan untuk membawa kendaraan dan melanjutkan perjalanannya," kata dia.
Namun, jika tidak terbukti atau negatif maka dipersilakan untuk membawa kendaraannya. Selain sopir ini juga berlaku untuk para kondekturnya.
Dia mengungkapkan ada puluhan sopir armada bus dalam kota dan luar kota yang sudah tes urinenya. Namun dari hasil tes urine tersebut, mereka tidak terbukti mengkonsumsi narkoba dan hasilnya negatif.
"Sampai dengan malam ini, para sopir negatif mengonsumsi narkoba," jelasnya.
